Sebenarnya belum ada penelitian ilmiah yang mengkonfirmasi bahwa daun pegagan bisa dimanfaatkan untuk penderita kencing manis. Namun beberapa orang pernah merasakan khasiat pegagan dalam membantu mengontrol kadar gula darah pada penderita kencing manis. Meskipun bukan sebagai obat utama, tapi ada manfaat tersembunyi dari daun pengagan ini.
Beberapa orang juga mengalami hal buruk akibat konsumsi pegagan yang berlebihan. Seperti kepala terasa pusing, badan lemas, hal ini memang perlu kajian mendalam untuk dosis atau seberapa banyak daun pegagan yang bisa dikonsumsi. Setidaknya untuk level kesehatan.
Daun pegagan memperbaiki sirkulasi darah.
Peningkatan kadar gula darah pada penderita kencing manis adalah hal yang serius, dan harus bisa dihindari. Kadar gula darah harus terkontrol, agar tidak berakibat komplikasi pada organ tubuh lainnya. Kekurangan produksi insulin atau tidak adanya insulin pada kecing manis tipe satu merupakan penyebab naiknya kadar gula dalam darah.
Daun pegagan memang tidak bisa untuk merangsang produksi insulin, namun daun pegagan memiliki khasiat meningkatkan sirkulasi darah, dengan membersihkan atau mengencerkan darah, sehingga peredaran darah menjadi lancar. Khasiat pegagan ini sangat cocok untuk mengatasi kadar gula darah yang tinggi, dengan membuangnya dalam bentuk urine. Namun harus hati-hati dalam mengkonsumsi daun pegagan, karena jika terlalu banyak, akan menyebabkan hipotensi, atau penurunan tekanan darah.
Sebaiknya pada orang dengan hipotensi, lebih berhati-hati dalam mengkonsumsi daun pegagan ini. Tidak ada jumlah pasti berapa lembar daun pegagan yang bisa dikonsumsi, karena akan tergantung dari berat badan, dan kondisi penderita. Dua atau tiga lembar adalah dosis awal untuk memulainya, dan bisa ditingkatkan jika efeknya belum terasa untuk jangka waktu tertentu.
Daun pegagan memperbaiki jaringan syaraf.
Pada kadar gula darah yang tinggi berakibat penyempitan pembuluh darah, dan merusak sistem syaraf serta memori di otak. Hal ini bisa diatasi dengan konsumsi daun pegagan, karena daun pegagan berkhasiat meningkatkan sistem syaraf dan memori. Ini akan memperbaiki penurunan atau kemunduran pada fungsi syaraf di perifer maupun di otak.
Pada penderita kencing manis yang pernah mengalami serangan stroke, konsumsi pegagan akan membantu pemulihan sistem syaraf di otak. Terutama pada stroke jenis trombosis, yang membuntu pembuluh darah otak, sehingga terjadi iskemia pada jaringan syaraf otak. Namun harus diperhatikan tekanan darah yang dimilikinya, kalau bisa harus cek rutin tekanan darah selama mengkonsumsi daun pegagan.
Daun pegagan bisa dikonsumsi sebagai lalapan, alias tidak perlu dimasak. Atau bisa juga dikeringkan dan dikonsumsi dalam bentuk teh. Namun hati-hati dalam menentukan berapa lembar daun pegagan yang bisa dikonsumsi, karena memiliki pengaruh besar pada tekanan darah. Maka lebih baik sesuaikan dengan tekanan darah, dan cek tekanan darah secara rutin.
