Meskipun planet Bumi memiliki air yang berlimpah, tapi tidak semuanya layak dikonsumsi. Mayoritas air yang berada di planet Bumi ini adalah air yang tidak bisa dikonsumsi secara langsung, sehingga perlu upaya atau ongkos untuk membuatnya menjadi layak dikonsumsi. Sehingga perlu upaya penghematan dalam pemakaian air ini.
Beberapa tempat di planet Bumi mengalami kekurangan pasokan air yang layak konsumsi. Hal ini karena pertumbuhan jumlah penduduk, dan penggunaan air yang tidak efisien. Sering kita cenderung boros dalam menggunakan air, sehingga menimbulkan krisis keberadaan air bagi kebutuhan hidup sehari-harinya.
Maka perlu upaya dan kesadaran dalam menghemat pemakaian air. Terutama di lingkungan terkecil, yaitu rumah tangga. Sering kita tidak sadar bahwa kita sangat boros dalam memakai air di rumah.
Kran air dengan sistem shower.
Kran air dengan banyak lubang seperti sebuah filter bisa menghemat pemakaian air. Memang pancarannya akan sedikit lebih lambat, tapi jauh lebih efektif dalam menghemat pemakaian air. Anda bisa menggunakan kasa plastik untuk membuat kran air seperti sistem shower. Tutupkan kasa plastik tersebut di ujung kran, maka air yang mengalir akan lebih hemat.
Namun bila ingin pancaran yang lebih keras, kran shower harus anda beli untuk kran air di rumah. Anda bisa menggunakannya untuk semua aktifitas di rumah anda. Terutama pada kran kamar mandi, yang biasanya sangat boros dalam penggunaan air.
Tutup kran air lebih ketat.
Meskipun air yang mengalir setetes demi setetes, tetap saja merupakan pemborosan air. Karena bila dikalikan dengan waktu dan banyaknya kran air, maka setetes air yang hilang bisa menjadi sebuah danau. Saat selesai menggunakan kran air selalu pastikan tidak ada air yang menetes dari kran tersebut.
Namun kebocoran kran air bisa disebabkan disambungan kran tersebut. Maka anda harus cek juga sambungan tersebut. Bila ada rembesan di sambungan kran air, anda bisa gunakan lem atau perekat lainnya untuk membuntu kebocoran kran air tersebut.
Tutup kran bila tidak diperlukan.
Mungkin anda punya kebiasaan menyikat gigi di wastafel, dan membiarkan air tetap mengalir saat anda sedang menyikat gigi. Memang hanya sekitar satu atau dua menit, namun bila ini anda lakukan sebulan atau setahun, sudah berapa banyak air yang terbuang percuma. Bahkan bila semua orang melakukan hal ini, maka sudah berapa air yang terbuang percuma.
Maka ubah kebiasaan anda ini. Matikan kran air saat anda sedang menyikat gigi, dan buka lagi bila anda membutuhkannya. Ini akan lebih efesien lagi bila anda menggunakan gelas saat menyikat gigi.
Jangan cuci pakaian dengan kran air mengalir.
Memang saat membilas pakaian yang sedang dicuci akan membutuhkan banyak air. Hal ini dilakukan agar pakaian atau baju menjadi bersih. Namun mencuci atau membilas dengan kran air yang mengalir sangat memboroskan pemakaian air.
Lebih baik anda menampungnya di dalam bak, dan membilasnya seperlunya. Apalagi bila jumlah pakaian yang anda cuci cukup banyak, maka dengan menggunakan bak untuk mencuci akan lebih efisien. Penggunaan air akan terkontrol secara lebih baik.
Menggunakan mesin cuci pakaian atau piring.
Penggunaan mesin cuci untuk membersihkan pakaian atau piring akan semakin efisien. Hal ini karena pemakaian air akan semakin terkontrol. Terutama bila anda mencuci pakaian atau piring dalam jumlah yang banyak.
Namun anda harus menyeleksi dulu pakaian atau piring yang kotor dan yang sedikit lebih bersih. Hal ini akan lebih menghemat dalam membilas saat pakaian yang sedikit lebih bersih disendirikan. Teknik seleksi ini sudah banyak diterapkan dan bisa menghemat pemakaian air.
Hindari mandi berendam.
Memang mandi secara berendam sangat memboroskan pemakaian air. Biasanya mandi berendam sangat menyenangkan di saat musim panas. Kesegaran dari berendam di kamar mandi bisa menyehatkan tubuh. Namun bila dilakukan tiap hari sangat tidak efisien.
Lebih baik gunakan shower di kamar mandi untuk dipakai setiap harinya. Gunakan bak berendam anda seperlunya, mungkin seminggu sekali atau dua minggu sekali. Gunakan air seefisien mungkin di kamar mandi.
Mencuci mobil dengan air di ember.
Banyak yang menggunakan semprotan air untuk mencuci mobil atau sepeda motor. Hal ini jelas sangat memboroskan pemakaian air. Padahal dengan menggunakan ember dan lap akan lebih efisien lagi.
Setidaknya anda bisa menggunakan air di ember dan lap untuk pembersihan pertama. Kemudian bisa juga menggunakan shower untuk membilasnya. Namun kontrol penggunaan airnya, agar tidak terlalu berlebihan.