Saat panen Durian memang baunya yang khas membuat rasa ingin menikmati buah durian ini. Namun sebenarnya pohon durian bisa ditanam di halaman rumah, hanya memang bisa tumbuh tapi belum tentu berbuah. Memang proses tumbuhnya buah pada pohon durian membutuhkan proses perkawinan pada serbuk sarinya, yang secara alami dilakukan oleh serangga.
Ini yang menjadi persoalan yang mengakibatkan banyak pohon durian yang ditanam tidak berbuah. Meskipun sudah dilakukan pemupukan yang optimal, sudah dirawat sesuai dengan petunjuk para pelatih lapangan. Hanya persoalan penyerbukan bisa menggagalkan timbulnya buah.
Pada hakikatnya menanam pohon durian sangat mudah, tanaman ini mudah tumbuh di dataran rendah dan agak tinggi, dengan kondisi suhu yang tidak terlalu panas maupun dingin. Pohon durian memang pohon khas daerah tropis, namun dalam kenyataannya tidak banyak yang bisa membiakan pohon durian. Banyak faktor yang harus diperhatikan saat menanam durian.
Pohon durian memiliki usia yang panjang sama seperti pohon nangka, mangga yang harus memiliki stamina tinggi untuk menanam pohon ini. Meskipun sebenarnya mudah perawatannya, pohon ini dibiarkan saja bisa tumbuh kok, bahkan tanpa dipupuk sekalipun bisa tumbuh. Hanya permasalahannya bisa berbuah atau tidak nantinya.
Menyiapkan lahan untuk menanam durian
Memang pohon durian adalah tumbuhan besar, jadi butuh lahan yang cukup luas di halaman rumah. Bila bibitnya juga sudah besar, maka harus lebih dalam menggali lubang untuk menanamnya. Meskipun pohon durian memiliki perakaran dalam, namun saat pertama kali ditanam perlu media tanam yang subur akan cepat tumbuh.
Memang harus ada jarak yang cukup antara pohon durian dengan tanaman lain, maupun dengan posisi rumah. Setidaknya ada jarak 5 meter dengan rumah maupun tanaman besar lainnya. Fungsinya agar perakarannya bisa optimal untuk tumbuh dan membuat durian bisa berbuah dengan baik.
Menyiapkan bibit durian
Ada banyak jenis bibit durian mulai dari durian belanda, mothong, chanee, yang memiliki karakter tumbuh tersendiri. Namun dengan perbedaan rasa buah dan aroma, memang bibit yang diperoleh harus dipastikan berkualitas bagus agar bisa berbuah dengan baik. Meskipun bisa saja hanya sekedar menanam durian, namun esensi dari tumbuhnya buah adalah hasil dari menanam durian.
Bibit ini bisa diperoleh di kebun durian, toko pertanian yang banyak tersebar di daerah penghasil durian. Memang hindari tranportasi yang terlalu jauh hingga bikin pohon stress. Sebisanya cari bibit durian yang dekat dengan tempat tinggal, sukur-sukur bisa diantar ke rumah. Kadang ada juga penjual bunga keliling yang menjual bibit durian, tentunya dengan harga special.
Menanam dan merawat pohon durian
Ada fase panjang mulai dari menanam, merawat pohon durian tumbuh, mengawal proses pembuahan dan membesarkan buah durian hingga panen. Masing-masing fase memiliki cara tersendiri dalam merawat pohon durian. Meskipun bisa saja dibiarkan durian bisa berbuah sendiri.
Namun untuk hasil buah yang bagus harus dilakukan perawatan yang khusus di setiap fasenya. Pemupukan adalah hal penting dalam mendorong pertumbuhan dan proses pembuahan pada pohon durian. Meskipun bisa saja tanpa dipupuk juga berbuah, hanya bila ingin durian yang gede dan enak, ya harus dipupuk saat proses pertumbuhan pohon. Saat setelah proses penyerbukan dan sewaktu proses pembuahan.
Pupuk disini bisa diberikan pupuk kandang, pupuk kompos, organik, semuanya bisa diberikan. Namun yang lebih enak adalah kombinasi diantara pupuk kandang dan kompos. Namun di tingkat pekebun durian sudah menggunakan pupuk kimia komersil, karena memang untuk diambil buahnya.
