Bisa jadi semua pohon memiliki manfaat menurunkan polusi udara, namun pohon trembesi lebih dari itu. Pohon ini menyerap carbon atau CO2 lebih banyak dari pohon lainnya. Nampaknya daunnya yang kecil dan berlimpah lebih memiliki banyak manfaat dibandingkan tumbuhan lainnya.
Memang trembesi berdaun kecil, tapi memiliki struktur yang besar. Pohon ini bisa tumbuh sampai ketinggian 25 meter, bahkan lebih tinggi dan besar lagi. Memang jumlah daunnya yang kecil ini akan semakin banyak dengan tumbuhnya pohon trembesi ini. Dengan itu kemampuan pohon trembesi dalam menyerap karbon menjadi semakin meningkat, maka wajar bila pohon ini ditanam di pinggir jalan.
Namun harus diperhatikan dalam menanam pohon trembesi ini, hendaknya lokasi menanamnya dijauhkan dari struktur bangungan. Seperti selokan, pedestrian, trotoar, maupun aspal jalan, memang sangat bagus ditanam di pinggir jalan tapi tidak terlalu mendekati jalan. Tanaman ini harus bisa leluasa akarnya agar bisatumbuh besar dan bermanfaat secara maksimal.
Kebanyakan orang kurang strategis dalam menanam pohon trembesi, asal menanam di pinggir jalan. Padahal akar pohon trembesi ini bisa tumbuh besar, kesamping, kedalam dan keatas. Hal yang bisa merusak struktur bangunan sekaligus mengganggu kesehatan dan kekuatan akarnya dalam menyokong pohon trembesi. Pohon ini setidaknya memiliki area 3-4 meter bebas dari struktur bangunan, lebih dari itu akan lebih baik.
Bila lokasi menanamnya bisa ideal, pohon trembesi akan tumbuh besar dan bermanfaat secara maksimal. Pohon tidak terlalu membutuhkan banyak perawatan, namun dahan dan rantingnya yang kering harus segera dipangkas agar tidak jatuh dan mengganggu di jalan raya. Memang bila pohon trembesi bisa tumbuh sangat besar,tidak hanya bisa menurunkan polusi udara akibat asap mobil, tapi juga memeri keteduhan bagi pengguna jalan.
Di saat cuaca yang semakin panas, menanam pohon trembesi akan semakin bermanfaat. Daunnya yang kecil ini lebih banyak membawa kesejukan dan menurunkan hawa panas dibandingkan tumbuhan berdaun besar. Hal ini bisa terjadi karena refleksi angin akan lebih teredam dengan banyaknya daun. Angin yang berhembus akan dengan cepat diturunkan suhunya oleh refleksi daun trembesi yang kecil-kecil ini.
Memang saat kemarau atau musim panas pohon trembesi ini bisa gugur daun-daunnya yang kecil ini lebih banyak. Namun inipun akan bersemi dengan cepat, pohon trembesi memiliki akar tanah yang dalam dan mampu mencapai sumber air. Bila batangnya sudah cukup besar, pohon ini sudah sustainable, sudah tidak terlalu membutuhkan perawatan. Namun yang terpenting pastikan lokasi menanamnya ideal agar tidak memberi masalah di kemudian hari.
Pohon trembesi memang bisa tumbuh besar dan berusia panjang, maka bisa diandalkan untuk menurunkan polusi udara dalam jangka panjang. Jadi rencanakan secara tepat dan ideal lokasinya. Jauhkan dari struktur bangunan, tidak harus persis di pinggir jalan karena jalan raya bisa jadi akan mengalami pelebaran di masa depan. Jadi rencanakan penanaman pohon trembesi dengan jangka 25 tahun kedepan, ini agar pohon trembesi bisa bermanfaat secara optimal.
