Solusi Atasi Banjir dengan Cepat

Memang bukan hal mudah dalam mengatasi banjir yang sudah terjadi setiap tahunnya. Apalagi cuaca juga lebih ekstrim dari sebelumnya, maka aliran air semakin besar, sehingga sulit untuk mengatasi banjir yang terjadi. Memang perlu tata laksana yang tepat dalam mengatasi banjir, sehingga anggaran yang digunakan tidak sia-sia dan kerugian akibat banjir bisa diminimalisir.

Persoalan mendasar dari timbulnya banjir, karena memang tata ruang atau RTRW yang mengabaikan aliran air. Bisa dibilang tata ruang yang tidak dikelola secara hijau, dimana tempat aliran air hujan sudah dipenuhi oleh bangunan liar dan bangunan yang ber-IMB. Kendala ini semakin sulit karena semuanya sudah menjadi area pemukiman maupun industri, jelas akan semakin mahal biaya pembebasannya.

Solusi seperti pembuatan gorong-gorong raksasa bisa jadi menjadi jalan tepat, namun dengan dana yang sangat besar. Beberapa Negara sudah melakukan hal ini dengan sukses, ambil contoh Malaysia, Amerika, yang membangun infrastruktur jalan bersama dengan gorong-gorong raksasa, sehingga ongkos pembangunannya bisa ditekan biayanya. Meskipun akan tetap membutuhkan waktu yang lama untuk mewujudkan proyek raksasa ini, namun hasilnya bisa diharapkan daripada hanya membendung air, mengalirkan ke tempat lain, membuat sudetan, yang hanya bisa bikin banjir di tempat lain.

Memang gorong-gorong raksasa ini sebagai solusi jangka panjang, namun untuk jangka pendek bisa dilakukan hal yang strategis, seperti menghijaukan lahan aliran air banjir. Memang harusnya daerah yang terkena banjir sudah menjadi lahan hijau, ini sudah menjadi hal baku dan tidak bisa ditolak. Karena memang air akan mengalir ke tempat yang paling rendah.

Dalam menghijaukan daerah yang terkena banjir ini bisa dilakukan secara ekstrim, dengan pembebasan bersyarat atau tukar guling berupa rusunawa atau daerah industri baru. Bisa pula dengan pengenaan pajak hijau yang strategis, di Negara maju hal ini dilakukan untuk mengganti ongkos kerugian ekologi. Pajak rumah, industri, tempat komersial yang mendiami daerah hijau bisa dibuat maksimal sesuai dengan resiko ekologinya, bahkan bisa 100 persen sesuai dengan harga property tersebut.

Ini memang cara strategis, lebih manusiawi daripada membebaskan secara paksa. Meskipun pada intinya tetap untuk membebaskan lahan hijau tersebut dari bangunan yang ber-IMB. Memang kesalahan di masa lalu harus selalu menjadi tanggung jawab Negara, bila anggaran ada harusnya bukan menjadi masalah dalam membebaskan lahan tersebut.

Namun bila dana anggaran terbatas, maka solusi pajak hijau ini bisa mengurangi bangunan yang mendiami lahan hijau secara bertahap dan cepat. Boleh dibilang langkah ini bisa mengurai mafia tanah, yang sebenarnya sudah menguasai plot sebuah proyek atas sebuah tanah, biasanya harga pembebasannya akan sangat mahal bila tanah sudah berada di mafia tanah. Solusi pajak hijau ini bisa mengikis penguasaan lahan hijau menjadi tempat peresapan air, sehingga banjir bisa diatasi dengan cepat.
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »
logo
Copyright © 2013. detipso - All Rights Reserved | Template Created by Infotipso Proudly powered by Blogger