Kenapa Banjir Sulit Diatasi?

Banjir seakan menjadi langganan setiap tahunnya, tak peduli akan langkah apapun yang telah dilakukan. Padahal dana atau anggaran yang sudah dikeluarkan sudah cukup banyak. Juga dengan berbagai macam cara, tapi banjir tetap ada dan selalu terjadi setiap tahunnya.

Bisa jadi semuanya sudah jenuh dengan persoalan banjir yang tak kunjung selesai, seakan menerima bahwa bencana ini memang tidak bisa diatasi. Padahal banyak Negara yang dengan pengelolaan yang baik bisa keluar dari bencana banjir. Musim hujan boleh lebih besar, hujan boleh lebih lebat, tapi banjir harusnya tidak tejadi.

Nilai kerugiannya secara ekonomis dan sosial sangatlah tinggi, bisa jadi melebihi dari anggaran pembangunan yang ada. Setiap kali banjir merusak infrastruktur jalan, dan setiap kali pula jalan harus diperbaiki kembali. Ini seakan membangun yang tidak ada habis-habisnya, pembangunan jadi hanya melulu di perbaikan infrakstuktur, tanpa pernah membangun infrakstruktur baru yang sebenarnya.

Memang harusnya bencana banjir ini bisa diatasi, agar kerugiannya tidak menggerus dana anggaran yang harusnya untuk membangun infrakstruktur yang lebih besar. Harusnya langkah dalam mengatasi banjir ini memiliki visi yang jelas, arah penyelesaian banjir ini harusnya tegas dan komprehensif, tidak asal-asalan. Bisa jadi orang sudah bosan dan apatis dengan langkah atau kebijakan yang diambil dalam mengatasi banjir.

Seakan terlihat kebijakan yang dijalankan asal comot dan setengah hati, sehingga banjir tetap terjadi. Memang bila dilihat cara mengatasi bencana banjir ini masih konvensional. Tidak pernah belajar dari yang sudah sukses dalam mengatasi banjir, atau bisa juga asal tiru tanpa melihat penyebab banjir secara keseluruhan.

Memang tidak semua tempat banjir akan memiliki karakter yang sama, bisa jadi penyebabnya berbeda. Jelas penanganannya berbeda, bisa jadi sebuah dam besar akan menyelesaikan persoalan, bisa pula tidak dan terlalu memboroskan anggaran. Namun yang jelas anggaran yang dikeluarkan sudah cukup besar dalam mengatasi banjir ini.

Apapun ide seperti dam besar, terowongan bawah tanah raksasa, memang sangat ambisius, dengan nilai keberhasilan yang belum pasti dalam mengatasi banjir. Andaipun bisa mengatasi banjir, inipun dengan dana pemeliharaan yang sangat besar. Harusnya penyelesaian yang ramah lingkungan lebih dikedepankan, penyelesaian yang lebih sustainable, tanpa harus memboroskan anggaran dan merusak lingkungan yang sudah ada.

Banjir akan tetap ada, selama tempat tersebut memang menjadi daerah aliran dari arus air, selama tempat tersebut merupakan tempat meresapnya air. Harusnya daerah resapan dan aliran air bersih dari pemukiman maupun daerah komersial lainnya. Bila manusia bisa hidup menyatu dengan alam, maka banjir tidak akan pernah terjadi. Merusak atau mengalahkan alam, hanya akan membuat banjir ini semakin besar dan tidak akan pernah teratasi.
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »
logo
Copyright © 2013. detipso - All Rights Reserved | Template Created by Infotipso Proudly powered by Blogger