Kenapa Sulit untuk Tidak Buang Sampah Sembarangan?

Bila melongok ke pendidikan anak PAUD sudah diajarkan cara membuang sampah yang benar. Bahkan sampai usia dewasa, akan sering mendapati tulisan maupun himbauan untuk tidak buang sampah sembarangan. Namun pada akhirnya sampah begitu mudah didapati berceceran di jalan, sungai dan tempat-tempat publik.

Memang begitu sulit untuk membuat hal baik, dan begitu mudah melakukan hal buruk. Meskipun ini sebenarnya bukan hal baik dan buruk, karena membuang sampah sembarangan juga ada hukumnya. Sudah banyak perda yang mengaturnya, hanya pelaksanaannya memang tidak pernah serius.

Di beberapa Negara tetangga bisa mengendalikan kebiasaan membuang sampah yang baik. Memang dengan penegakan aturan yang ketat, meskipun sebenarnya denda dan hukuman ini ada baik dan tidaknya. Namun yang jelas dari model begini bisa dengan cepat meningkatkan kesadaran membuang sampah pada tempatnya.

Mungkin yang namanya kesadaran bisa dari refleksi pendidikan yang diperolehnya. Meskipun tidak jarang yang memiliki pendidikan tinggi juga tidak konsisten dalam masalah sampah. Begitu mudah ditemui sampah di lingkungan pendidikan tinggi, di kawasan public yang high class juga mudah ditemui sampah berserakan.

Bisa jadi ada kesadaran, tapi tidak ada kemauan maka tidak bisa terlaksana. Apalagi dengan penegakan hukum yang lebih keras, biasanya juga cukup sulit melihat hasilnya. Seakan memang sudah mendarah daging dan menjadi bangsa yang tidak disiplin.

Meskipun banyak pihak yang melihat ini sebagai korelasi dari taraf hidup yang rendah, memang diakui bisa berpengaruh pada sebuah kesadaran. Namun banyak pula yang kaya juga tidak memiliki etis atau etos dalam membuang sampah. Ada semacam pembiaran sehingga semua aturan yang ada menjadi sampah pula.

Sebenarnya masalah sampah bukanlah hal yang kecil yang bisa diremehkan. Saat terjadi banjir biasanya orang akan mencari kambing hitam dari persoalan sampah, baik dari masyarakat maupun otoritas pemerintah daerah. Ini semacam benang ruwet dan tidak ada kesadaran untuk melakukannya.

Memulainya sih sudah sering dilakukan, tapi biasanya anget-anget tai pitik. Hanya sebatas seremonial belaka, dan larut lagi dengan hal jorok secara masal. Memang kebiasaan buang sampah sembarangan ini menjadi hal wajar dan bukanlah sebuah aib atau kesalahan. Padahal akibatnya juga buruk bagi lingkungan dan kembali ke diri sendiri, yaitu banjir maupun bau yang tidak sedap.

Memang kondisi ini harusnya diperbaiki, bila secara moral atau anjuran tidak terlaksana. Maka harusnya ditegakan secara keras, dengan hukuman yang lebih ramah lingkungan. Misal bila harus didenda orang akan marah dan balas dendam di belakang hari, namun dengan sebuah hukuman kesadaran bisa menjadi penggerak perubahan mentalitas secara masal. Memang kondisinya sudah akut dan parah sekali, perlu revolusi moral dalam menghadapi masalah sampah ini.
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »
logo
Copyright © 2013. detipso - All Rights Reserved | Template Created by Infotipso Proudly powered by Blogger